Akhirnya, Freeport Boleh Keruk Emas dari Tambang Bawah Tanah
10 Juli 2013, 09:41:59 Dilihat: 294x
Dani Jumadil Akhir - Okezone
JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akhirnya memberikan izin operasi pada tambang bawah tanah (underground) PT Freeport Indonesia. Tambang tersebut ditutup pasca-longsornya terowongan Big Gossan.
Wakil Menteri ESDM Susilo Suswoutomo mengatakan, untuk tambang terbuka (open pit), pemerintah sudah mengeluarkan izin operasi sejak 21 Juni 2013. Sedangkan kelanjutan operasional tambang bawah tanah, sudah diizinkan kembali operasi.
"Maka operasi Freeport seluruhnya, termasuk bawah tanah (undergorund), mulai hari ini boleh beroperasi," kata Susilo kepada wartawan di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (9/7/2013).
Susilo mengungkapkan, mekanisme perizinan untuk operasi tambang bawah tanah seluruh operasi Freeport telah memenuhi standar. Demikian hasil investigasi tim independen yang dibentuk oleh Menteri ESDM.
"Tim sudah melakukan pekerjaan, sudah dilaporkan ke pemerintah, sudah dibahas di ESDM. Kita juga sudah informasikan pada Freeport mengenai rekomendasi-rekomendasi yang disampaikan, diusulkan oleh tim independen," kata dia.
Menurutnya, ESDM telah melakukan diskusi dengan Freeport, di samping tim independen, inspektur tambang, tambang daerah, dan pihak kepolisian. Selain itu, Kementerian ESDM juga telah memberdayakan vulkanologi.
"Dari semua apa yang sudah dilakukan, dirangkum juga dalam pertimbangan-pertimbangan, termasuk dari dorongan masyarakat, dan pemda, sudah ambil kesimpulan, sudah oke, aman," sambung Susilo.
Dia melanjutkan, surat persetujuan operasi sudah diteken oleh Dirjen Minerba Thamrin Sihite. Dengan demikian, Freeport sudah secara resmi mendapatkan hasil investigasi, termasuk rekomendasi-rekomendasinya.
"Freeport juga kita minta untuk training kegiatan-kegiatan yang tidak melibatkan pertambangan, dilakukan di luar terowongan. Di samping itu, penguatan-penguatan, pendeteksian, pemasangan pengawasan terowongan-terowongan yang ratusan kilometer dijalankan juga sebaik-baiknya," tukas dia.
()